News

PON Sumut: Dunia Olah Raga Butuh Pasangan Edy-Bobby di Pilgub 2024

×

PON Sumut: Dunia Olah Raga Butuh Pasangan Edy-Bobby di Pilgub 2024

Sebarkan artikel ini

MEDAN – Sinyal baik datang dari acara buka puasa bersama Partai Gerindra Sumut, Sabtu (08/04/2023). Gubernur Sumut Edy Rahmayadi terlihat begitu kompak dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution pada acara itu.

Banyak pendapat yang menilai sinyal kekompakan dua kepala daerah itu sebagai bentuk sinyalemen akan berpasangan pada Pilgub Sumut 2024.

Benar atau tidaknya sinyalemen itu, yang pasti kedua tokoh ini mampu berkolaborasi membangun Sumut dalam berbagai bidang. Termasuk membangun dunia olah raga Sumut untuk mencapai masa keemasan.

“Kita yakin betul jika kedua tokoh ini berkolaborasi, tentunya pembangunan Sumut akan lebih progresif dan terukur. Tentunya pembangunan di bidang keolahragaan,” kata Ketua LSM Pemerhati Olahraga Nasional (PON) Sumut Ariadi di Medan, Minggu (09/04/2023).

Menurut Ariadi, sosok Edy Rahmayadi dinilai tegas dalam memimpin Sumut. Ini sangat sejalan dengan sosok Bobby Nasution sebagai anak muda yang penuh enerjik yang memiliki ide-ide kreatif dalam membangun Sumut.

“Di bidang olah raga misalnya. Edy yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Sumut sangat tepat mempercayakan kembali Baharuddin Siagian sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut yang memiliki banyak program dalam memajukan Olahraga Sumut. Terlebih menjelang PON XXI dimana Sumut dan Aceh dipercaya sebagai tuan rumah,” beber mantan Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Sumut ini.

Ariadi juga berpendapat sosok Bobby dalam memimpin Kota Medan juga cukup cemerlang. Program pembangunan kota saat ini terus berjalan menuju kesempurnaan.

“Aspirasi yang disampaikan masyarakat banyak yang terealisasi. Baik itu bidang keolahragaan, pembangunan infrastruktur, UMKM, sosial dan budaya terus berjalan. Jadi dua tokoh ini kita nilai pasangan yang cukup serasi memimpin Sumut,” katanya.

Sama seperti Edy, kata Ariadi, Bobby juga cukup peka di bidang sosial kemasyarakatan. Tentunya dalam menyahuti aspirasi masyarakat kelas bawah.

“Program BPJS Kesehatan gratis bagi warga yang memiliki KTP Medan dinilai menjadi program revolusioner,” katanya. (Red)