MEDAN – Ketua Komisi II DPRD Kota Medan Sudari mendukung atas upaya meningkatkan mutu pendidikan dasar terhadap anak berusia tujuh sampai 13 tahun di daerah ini.
“Saya melihat Pemkot Medan menunjukkan tanggung jawab penuh memperbaiki mutu pendidikan dasar. Ini patut didukung penuh,” kata Sudari di Medan, dikutip Kamis (7/12).
Legislator ini mengatakan bahwa pendidikan dasar sangat penting bagi setiap anak didik dan wajib ditanamkan budi pekerti maupun karakter menuju dewasa.
Pihaknya meyakini dengan terus melakukan perbaikan infrastruktur maupun peningkatan kesejahteraan guru, sehingga menjadi sumber daya manusia unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Wali Kota Medan Bobby Nasution tiga tahun terakhir pada 2021 – 2023 mengangkat guru honor menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) sebanyak 3.391 orang di Kota Medan.
“Sebagai mitra Pemkot Medan, kita mendukung segala program Wali Kota Medan meningkatkan mutu pendidikan lebih baik, termasuk penambahan anggaran di APBD 2024,” papar Sudari.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan Benny Sinomba Siregar mengatakan peningkatan mutu pendidikan dengan memastikan seluruh warga Kota Medan mendapatkan pendidikan yang layak.
Pihaknya menjelaskan bagi warga Kota Medan yang putus sekolah, maka akan didata untuk direkrut guna mendapat pendidikan gratis dari Pemkot Medan.
Selain itu, menambah insentif kesejahteraan guru honorer baik sekolah negeri maupun swasta di Kota Medan dari sebelumnya Rp250 ribu menjadi Rp400 ribu per bulan mulai Januari 2024.
“Guru harus sejahtera dahulu, sehingga punya semangat juang dan punya kesabaran mendidik siswa ke arah lebih baik,” ucap Benny. (red)